NATUNA _ Tim kerja dari Kemenko Bidang Maritim berkunjung ke Natuna dengan tujuan untuk mengumpulkan berbagai bahan dan informasi terkait upaya pengembangan ekonomi daerah melalui pemberdayaan potensi maritim di Kabupaten Natuna.
Kegiatan tersebut digelar di Rumah Makan Gerai Natuna, Batu Kapal Ranai, Senin (22/4) pagi, dihadiri pula oleh beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah terkait.
Dalam sambutan, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Natuna, Tasrif mengemukakan beberapa hal, diantaranya kondisi geografis sebagai wilayah perbatasan NKRI dan berbagai potensi daerah, seperti pada sektor pariwisata, perikanan dan kemaritiman.
Pada sektor perikanan, saat ini pengembangan potensi tersebut mendapatkan perhatian khusus terutama dari Kemenko Maritim. Selain itu, potensi migas daerah juga sangat besar, dimana kandungan cadangan minyak sebesar 11 milliar barel dan 190 triliun kaki kubik kandungan cadangan gas alam.
Mengingat besarnya potensi daerah yang dimiliki Kabupaten Natuna, Tasrif sangat berharap hal diatas dapat menjadi modal pembangunan daerah, peluang lapangan kerja serta upaya peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Bidang Pengembangan Ilmu Pengetahuan Energi, Ridho Yasser menerangkan bahwa salah satu langkah yang akan dilakukan oleh Kemenko Maritim adalah memaksimalkan potensi ekonomi, melakukan koordinasi dan sinergi serta pengawasan dan pengendalian terkait kebijakan yang bersifat terapan dalam mengembangkan budaya maritim di seluruh wilayah NKRI.
Ridho juga menambahkan bahwa yang menjadi fokus saat ini adalah mencari sumber energi untuk mendukung berbagai aktifitas pengembangan potensi daerah, seperti perikanan, sehingga dalam pengelolaannya dapat berjalan secara lebih mudah, produktif dan memberikan pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.(hms_pemkb/red)
Komentar