Natuna _ ranaipos.com (RP) : Pertama saya ucapkan terima kasih pada rekan pers yang hadir pada kesempatan ini. Jadi mengutip bahasa Kapolda kemarin, ucapan terima kasih atas kerjasama dan sinergitas semua pihak sehingga kondisi Kantibmas di wilayah hukum Polres Natuna selama tahun 2021 dimasa pandemi covid 19 tetap aman dan kondusif.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Ajun Komisaris Besar Polisi Iwan Ariyandhy SIK, MH didampingi Waka Polres Natuna Kompol Ferri Afrizon. SE serta Perwira Tinggi Polres Natuna laksanakan rilis Sitkamtibmas akhir tahun 2021 Polres Natuna di ruang Satintelkam Polres Natuna, Sabtu (01/01/22) siang.

“yang pertama di bidang pembinaan SDM, seperti kita ketahui secara internal yang media juga bisa ketahui bahwa jumlah personil yang ada sekarang ini sebanyak 311 personil, seharusnya daftar personil di Polres Natuna sesuai dengan DSP (daftar personil) itu 859, sementara yang ada di Polres Natuna sampai ke Polsek-polsek itu hanya 311 orang personil. Masih banyak kekurangan personil di wilayah hukum Natuna, selanjutnya untuk pembentukan atau pendidikan pembentukan yang diadakan oleh Polda Kepri khususnya pembentukan Bintara Polri itu Alhamdulillah dari wilayah kita Natuna itu yang lulus untuk siswa SPN Bintara proaktif itu 25 orang. Persaingan yang diambil dari daerah asal kusus Natuna. Polres Natuna sebelumnya mengirimkan 35 orang untuk mengikuti pendidikan itu 25 yang akan dilaksanakan nanti di SPN Tanjung Batu, untuk Polwan di Sepolwan Ciputat”, urainya.
Lebih lanjut dirinya menyampaikan bahwa dari Natuna peminat polisi cukup tinggi serta hasilnya juga bagus dan memadai dan yang memenuhi syarat untuk diterima lebih dari 75% dari hasil dari jumlah yang mendaftar. Sementara untuk penghargaan yang diterima oleh Polres Natuna selama tahun 2021 sebanyak 33 penghargaan, 2 kepada anggota dan 1 diberikan kepada seluruh personil sebanyak 21 personil langsung ke personil masing-masing.
Lebih lanjut dirinya menyampaikan, pelayanan publik inovasi dalam rangka Harkamtibmas Vaksinasi Jangkau Pulau-pulau dari Polda hingga Polres jajaran termasuk Polres Natuna juga melaksanakan kegiatan yaitu gerai vaksinasi massal, memiliki tim sendiri untuk vaksinasi massal, vaksin door to door yang ditargetkan kepada masyarakat yang mau dan ingin vaksin tetapi ada beberapa kendala sehingga tidak bisa hadir diberikan melalui bhabinkamtibmas atau kepala desa atau warga lainnya yang bisa datang untuk memberikan suntikan vaksin kepada masyarakat yang menginginkan di vaksin. Perpustakaan babinkamtibmas, sambil mobil membawa buku-buku yang selanjutnya ke rumah edukasi edukasi anak di ujung negeri, inovasi dari polsek dan bhabinkamtibmas.
“digital operasional, seperti kita ketahui dari bulan Januari 2021 itu sudah melaksanakan 7 operasi yang di mulai dengan operasi pertama Operasi Aman Nusa, Operasi Liong Senggigi, Operasi Bina Kusuma Sugigi, Operasi Ketupat Lebaran, Operasi Zebra serta yang terakhir Operasi Lilin yang sedang berlangsung ini terakhir sampai hari Minggu tanggal 2 Januari 2022 yang akan berakhir hingga jam 02 malam,” urai AKBP Iwan Ariyandhy.
Kapolres Natuna AKBP Iwan Ariyandhy juga memaparkan bahwa perbandingan jumlah tindak pidana berdasarkan laporan yang masuk laporan polisi yang namanya CC (krim total) selama tahun 2021 sebanyak 70 kasus yang krim kelereng sebanyak 46 kasus, dan berarti dari 70 laporan masyarakat atau pengaduan masyarakat itu ada 46 kasus yang bisa diselesaikan itu kalau dipersentasekan kurang lebih 66% diantaranya p21, p13 kasus penghentian penyelidikan 20 kasus, SP3 tiga kasus, kasus tipiring yang masih dalam proses sidik ada 9 kasus dan sisanya 24 itu masih dalam proses penyelidikan.
Sementara terkait kasus Narkoba paparnya lagi, pihaknya pada tahun 2021 sedikitnya menangani 5 perkara, 4 diantaranya P21, dan 1 diantaranya masih dalam proses penyidikan.
Dalam penanganan penyalahgunaan narkoba sepanjang tahun 2021 Polres Natuna berhasil mengamankan barang bukti jenis sabu sebanyak 21,85 gram. Dan kasus yang paling menonjol selama 2021 yakni persetubuhan anak dibawah umur yang mana terdapat 10 kasus.
“Persetubuhan anak dibawah umur ini cukup tinggi, ada 10 kasus, 1 kasus diantaranya kasus cabul, dan 9 kasus persetubuhan. Diantaranya 8 dari 10 kasus tersebut telah P21, sisanya masih dalam proses penyidikan”, terangnya.
Dalam kasus kejahatan yang merugikan negara yang terjadi tahun 2021 sebanyak 1 kasus yang merugikan negara sedikitnya 230 juta rupiah. Berbeda dari tahun sebelumnya, pada tahun 2020, Polres Natuna nihil penanganan kasus tersebut.
Untuk Kasus Laka Lantas, Polres Natuna pada tahun 2021 menangani sebanyak 33 kasus, sedikit meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 29 kasus.
Dari 33 kasus laka lantas terdapat 5 korban meninggal dunia yang juga menjadi perhatian Polres Natuna agar tidak ada lagi korban laka lantas, penegakan disipilin berlalu lintas.
Melalui Satlantas Polres Natuna, juga terus melakukan edukasi, penyuluhan, himbauan serta teguran humanis kepada masyarakat, agar masyarakat bisa tertib dan selamat dalam berlalu lintas di Jalan Raya.
Selanjutnya untuk penanganan covid 19, di ketahui bersama untuk wilayah Natuna secara umum Natuna dan jajaran bahwa kasus Covid-19 ini sesuai harapan kita bersama yaitu berkat bantuan dari rekan-rekan media rekan-rekan Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna, TNI, sehingga kita bisa mencapai ziro, yang terkena sampai saat ini jadi dari pemerintah pusat juga menyampaikan bahwa Kabupaten Natuna PPKN 1. Meskipun situasi yang di rasakan saat ini bisa dikatakan hijau tapi aturannya masih berlaku.
“diharapkan kita tetap menjaga, saya dengan pak Waka dengan personil Pak Kasad secara intens imbuhan tetap progres kemarin kita laksanakan pengecekan terhadap kapal yang sandar di pelabuhan Penagi, walaupun upayanya belum maksimal masih banyak kekurangan tapi upaya-upaya untuk mencegah masyarakat atau orang luar masuk ke Natuna bisa kita antisipasi minimal kita ketahui dengan dia sudah vaksin, dia sudah sudah dicek subuh-subuh atau sudah dilakukan pemeriksaan antigen terhadap penumpang penumpang transportasi darat, laut dan udara bisa nyaman dalam melaksanakan kegiatan,” terangnya.
Lanjutnya lagi, dirinya juga mohon maaf kepada seluruh masyarakat dalam memberikan pelayanan masih kurang atau tidak sempurna dan ke depan dirinya akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.*(rapi)
Komentar