Kepri – www.ranaipos.com : Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kepri Tahun 2021-2026 di Balairung Wan Seri Beni Dompak, Jum’at (13/10/2023).
Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Barenlitbang) Provinsi Kepri menyelenggarakan Musrembang dalam rangka penyusunan Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) Provinsi Kepulauan Riau tahun 2021 – 2026.
Dalam sambutannya, Gubernur Ansar memaparkan sejumlah progres dan Capaian makro pembangunan dibawah kepemimpinannya yang terus membaik.
Adapun beberapa tanggapan dan saran dari peserta Musrenbang terhadap materi yang disampaikan Kepala Bappeda Kepri Misni, S. M.,M.Si yaitu Beasiswa program kedokteran untuk siswa berprestasi dan tidak mampu dari daerah terpencil dan pulau-pulau, Azas pemerataan terhadap penerima bantuan modal usaha bagi UMKM, Optimalisasi pengelolaan pelabuham milik Provinsi Kepri dan labuh jangkar, Alokasi anggaran untuk pengentasan kemiskinan di Kabupaten Lingga dan Peningkatan kinerja petugas medis dan ambulan di tingkat kelurahan.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Berita Acara Hasil Kesepakatan Musrenbang Perubahan RPJMD Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2021-2026 oleh Pemangku Kepentingan yang ada di Kepulauan Riau.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Ketua dan Anggota DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak, Dewi Komalasari Ansar, Teddy Jun Askara, Sekretaris Daerah Provinsi Kepri Drs. Adi Prihantara, MM, FKPD, Staf Khusus Gubernur, Kepala OPD, Sekda kabupaten/kota, Kepala Bappeda Kabupaten/Kota,Pengurus LAM, Akademisi, Asosiasi Pengusaha, OKP, Ikatan Ahli Perencana (IAP), dan ASN dilingkungan Pemerintah Provinsi Kepri.*(Mona)
Komentar