NATUNA, RANAIPOS.COM– Pemerintah Kabupaten Natuna menggelar acara temu ramah bersama Peserta Parade Tari Daerah Se-Provinsi Kepulauan Riau di Gedung Sri Srindit Ranai, Senin malam (9/7).
Ajang lomba Parade Tari Daerah Se-Provinsi di ikuti enam Kabupaten/Kota dari tujuh Kabupaten/kota. Adapun kabupaten yang ikut memeriahkan Parade Tari daerah di Kabupaten Natuna ini adalah, Kota Tanjungpinang, Kota Batam, Kabupaten Lingga, Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun dan Kabupaten Natuna sebagai tuan rumah penyelenggara namum Kabupaten Kepulauan Anambas tidak menghadiri ivent Parade Tari tingkat Provinsi Kepri ini..
Dalam sambutan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Natuna, Erson Gempa Afriandi S.Sos, MA menyampaikan bahwa Parade Tari Daerah Se-Provinsi Kepulauan Riau baru pertama kali di adakan di Kabupaten Natuna ini, ia pun memyampaikan jumlah peserta yang mengikuti Parade Tari Daerah pada tahun 2018 di Kabupaten Natuna yang mana tetdiri dari peserta dari Kota Batam sebanyak 28 orang, Lingga 30, Tanjungpinang 60 orang, Karimun 27 orng, Bintan 35 orang dan Natuna 42 orng peserta.
Erson juga menyampaikan Parade Tari ini bukan lah ajang untuk saling menjatuhkan antar Kabupaten melainkan sebuah ajang untuk saling mengantarkan budaya daerah ke Provinsi Kepri.
Sementara dalam pengantar sambutan Kabid Kesenian Dinas Kebudayaan Provinsi Kepulauan Riau, Dra. Umi Kulsum, menyampaikan jika tidak ada halangan Gubernur Kepulauan Riau akan hadir dalam pembukaan acara Parade Tari Daerah di Kabupaten Natuna, dan ini merupakan satu kebahagian bagi kita bersama karena beliau dapat hadir dikesempatan ini, jarang-jarang gubernur bisa membuka acara ivent akbar tersebut.
Dalam sambutanya Umi Kulsum juga mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada pemerintah Kabupaten Natuna yang telah menyambut kedatangan dengan sangat baik dan sudah menyiapkan acara pada malam hari ini, dan ia mengatakan bahwa acara ini belum pernah diberikan oleh Kabupaten Lain.
“Terus terang bahwa ini adalah acara yg selama ini tidak diberikan kabupaten lain, dimana kita ketahui parade tari daerah ini bukan hanya sekedar profisi tetapi lebih dari pada itu, ini merupakan ajang bagi kita untuk memperlihatkan kreatifitas masing2 seniman,” tuturnya.
Harap Umi Kulsum, dengan adanya kompetensi ini dapat memilih yg terbaik untuk mewakili Provinsi Kepulauan Riau untuk berlomba di tingkat Nasional.
Ajang parade tari daerah ini juga merupakan hiburan bagi masyarakat Natuna dan disamping itu juga acara ini adalah ajang hiburan bagi masyarakat Natuna, masyarakat Kabupaten Natuna sangat antusias seperti kita ketahui sebelumnya pada acara festival Pulau Senoa yang katanya banyak menyaksikan, mudah-mudahan Parade Tari kali ini akan ditonton oleh masyarakat dengan sangat baik,” tutupnya.
Sementara Bupati Natuna, Drs. H. Abdul Hamid Rizal, M.Si mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau atas segala kepercayaan yang telah di berikan kepada Kabupaten Natuna sebagai tuan rumah ajang Parade Tari Daerah Se-Provinsi Kepri tahun 2018.
Ia juga mengucapkan selamat datang kepada seluruh kontingen yang mau ikut berpartisupasi dalam ajang Parade Tari.
“selamat datang kepada kontingen parade tari tingkat kabupaten/Kota Se-Provinsi, kami sebagai tuan rumah menyadari masih banyak kekurangan dalam kegiatan parade tari, dan kami akan melibatkan pihak terkait untuk membantu menyukseskan acara ini,” terang Hamid.
Perlu disamapaikan Kabupaten Natuna pada saat sedang dalam upaya meningkatkan pembangunan pada sektor wisata karena itu yang menjadi salah satu produk yang dibanggakan Natuna.
Tampak hadir di acara tersebut Bupati Natuna, Drs. H. Abdul Hamid Rizal, M.Si, Ketua DPRD Natuna, Yusrifandi, FKPD Natuna, pimpinan OPD dilingkungan Pemkab Natuna, dan segenap peserta Parade Tari Daerah Se-Provinsi Kepri.
Dengan parade tari ini akan berdampak pada kesenian, agama dan budaya melayu baik seni tarian maupun dalam bentuk budaya lainnya. (zubadri)
Komentar