www.ranaipos.com _ Anambas : Perhelatan Lomba Stand Bazar yang diselenggarakan di kegiatan acara Seleksi Tilawatil Quran Hadist (STQ-H) ke II di Kecamatan Jemaja Barat menuai kekecewaan. Hal ini terjadi di saat Dewan Juri membacakan hasil penilaian yang di berikan oleh Dewan Juri, Minggu (19/2/2023) malam di halaman lapangan voli Desa Impol.
Dari pantauan awak media ini disaat acara berlangsung, Stand Bazar yang mengikuti lomba dalam kegiatan tersebut ada tiga Stand Bazar yang masuk dalam ajang perlombaan diantarnya, Stand Bazar SDN 002 Desa Impol, Stand Bazar Desa Impol Dan Stand Bazar Desa Sunggak.
Belum lama acara berlangsung tepatnya disaat Dewan Juri membacakan hasil penilaian yang diberikan ke tiga Stand Bazar tersebut, sontak salah satu stand Bazar langsung membongkar bangunan Stand Bazarnya. Akibat dari hal tersebut langsung menjadi perhatian masyarakat serta tamu undanganpun ke arah stand bazar yang sedang meakukan pembongkaran satu persatu oleh pemiliknya.
Melihat kejadian tersebut, awak media ini langsung menemui salah seorang yang melakukan pembongkaran stand bazar tersebut untuk dikonfirmasi.
Saat dikonfirmasi, peserta yang mengikuti kegiatan perlombaan stand bazar tersebut merasa kecewa.
“Kami masyarakat Desa Sunggak kecewa atas penilaian dari pihak dewan juri bang memberikan penilaian lomba stand bazar malam ini,” ungkap Hasbi masyarakat sunggak.
Dirinya menilai dari ketiga bangunan Stand Bazar yang masuk lomba stand bazar tersebut, stand bazar Desa Sunggaklah yang terbaik dan bagus.
“Kita masyakarat sunggak menilai bangunan stand kita yang akan mendapatkan peringkat juara satu tapi dari hasil juri malam ini kita diberikan juara dua, Stand bazar desa Impol sebagai tuan rumah dewan juri menilai lebih bagus, jadi kita sangat kecewa atas penilaian di berikan,” ucap Hasbi kecewa.
Hasbi juga menjelaskan, masyarakat atau tamu undangan juga bisa menilai dari ke tiga Stand Bazar yang ikut lomba mana yang bagus dan terbaik.
“Malam ini juga kita bongkar dan kita pulang ke Desa Sunggak, bang,” ungkap Hasbi sambil mengangkat barang untuk di bawa pulang.
Sementara itu, salah satu masyarakat Desa Impol saat di temui media ini mengatakan bangunan Stand Bazar Desa Sunggak dinilai bagus.
“Untuk stand bazar dari tiga bangunan tersebut menurut saya stand bazar Desa Sunggak lebih bagus, terkait hasil dari penilaian dewan juri malam ini kenapa bisa stand bazar Desa Sunggak juara dua, kita juga nggak tau,” terang masyarakat yang enggan menyebutkan namanya.
Diketahui media ini, perlombaan Stand Bazar memperebutkan hadiah Juara 1 mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp. 5.000. 000, Juara 2 mendapatkan Rp. 3.500.000 sedangkan Juara 3 mendapatkan hadiah Rp. 2.500.000.
Sementara itu, Mus Mulyadi menyampaikan kekecewaan masyarakat Desa Sunggak tersebut adalah bentuk partisipasi masyarakat Desa Sunggak dalam memeriahkan STQ-H ke II Tikat Kecamatan Jemaja Barat, untuk itu harapan meraka tentunya ingin yang terbaik.
“Rasa kecewa untuk saya selaku Kepala Desa juga kecewa, akan tetapi yang sangat kecewa itu masyakarat saya desa sunggak,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, desa sunggak berupaya untuk berpartisipasi bisa memeriahkan kegiatan STQH, akan tetapi rasa kecewa masyarakat pada malam penutupan itu untuk yang akan datang belum tentu masyakarat ingin seperti saat ini.
“Jadi untuk peringati hari-hari besar kecamatan nantinya khawatir masyakarat enggan ikut berpartisipasi lagi nantinya,” ucap Mulyadi mengakhiri.*(Heri)
Komentar