Tanjungpinang _ ranaipos.com : Kabupaten Natuna kembali menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Provinsi Kepulauan Riau 2025 yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau pada tanggal 30 Oktober hingga 1 November 2025 di Tanjungpinang, Sabtu (01/11/25).
Dalam ajang bergengsi yang bertujuan melestarikan bahasa daerah ini, kontingen Natuna berhasil menyabet gelar Juara Umum, setelah para peserta dari berbagai jenjang sekolah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam menulis dan bertutur menggunakan bahasa daerah.
Berikut daftar para peraih prestasi dari Kabupaten Natuna :
Juara 1 Menulis Cerpen Tingkat SD: Latifa Dwi Nursyifa (SD Air Lengit)
Juara 1 Menulis Cerpen Tingkat SMP: Hidayatun Laila (SMPN 1 Bunguran Timur Laut).
Juara 1 Dongeng Tingkat SD: Ratifa Hikam Alesha (SDN 1 Harapan Jaya)
Juara 3 Syair Tingkat SD: Clara Mikayla (SDN 1 Air Lengit)
Juara 3 Membaca Tulisan Arab Melayu: Ferry Wulandari (SDN 1 Air Lengit). 
Dengan capaian tersebut, Kabupaten Natuna dinobatkan sebagai Juara Umum Festival Tunas Bahasa Ibu 2025.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna Hendra Kusuma, SH., M.Si menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas capaian ini.
“Prestasi ini menjadi bukti bahwa generasi muda Natuna memiliki semangat tinggi dalam melestarikan bahasa daerah dan budaya Melayu. Ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam memperkuat identitas kebangsaan melalui bahasa ibu,” ujarnya.
Selain menerima penghargaan di tingkat provinsi, para juara 1 dari masing-masing kategori akan mewakili Provinsi Kepulauan Riau pada ajang Festival Tunas Bahasa Ibu tingkat nasional di Jakarta.
Festival Tunas Bahasa Ibu sendiri merupakan kegiatan tahunan yang digagas oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, sebagai wujud komitmen dalam menjaga keberlangsungan bahasa daerah di tengah arus globalisasi.
Keberhasilan Natuna ini diharapkan menjadi inspirasi bagi kabupaten/kota lain di Kepulauan Riau untuk terus mengembangkan potensi pelajar dalam bidang literasi dan kebahasaan.*(indra)






Komentar