Natuna (RP) – Program KB merupakan kebijakan pemerintah pusat untuk menekan laju pertumbuhan penduduk, sehingga dapat mendukung terciptanya keluarga yang lebih mandiri dan sejahtera.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Natuna Drs. H. A. Hamid Rizal, M.Si pada pelaksanaan kegiatan Forum Group Discussion Program Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) bersama BKKBN Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau di Ruang Rapat Kantor Bupati Natuna Jalan Batu Sisir Bukit Arai, Ranai, Jum’at (13/03) pagi.
Menurut Hamid Rizal, hal tersebut dapat diwujudkan jika program tersebut dapat direalisasi pada tingkat terendah, yaitu keluarga pada pemerintahan desa sebagai sasaran utama program dengan kategori kondisi masyarakat tertentu, diantaranya kesadaran penggunaan alat kontrasepsi masyarakat yang masih rendah serta perekonomian dan fasilitas infrastruktur yang belum memadai.
Dengan kondisi masyarakat sebagaimana disebut diatas, tentu dibutuhkan program kerja terpadu dari berbagai pemangku kepentingan, seperti pada bidang pembenahan infrastruktur, pendidikan, kesehatan serta pengembangan SDM yang lebih mandiri dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga.
“Oleh karenanya, untuk mensukseskan program tersebut dibutuhkan perencanaan yang menyeluruh, melibatkan banyak pihak serta harus pula didukung oleh tim lapangan yang handal dalam pelaksanaan realisasi program kerja”, ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Perwakilan BKKN Provinsi Kepulauan Riau, Medihaeryanto mengatakan bahwa Natuna menjadi salah satu daerah prioritas program Bangga Kencana, mengingat dukungan dan komitmen dari daerah dengan menyiapkan fasilitas dan prasarana pendukung serta tenaga lapangan yang cukup memadai.
Jelas Medihaeryanto, program Bangga Kencana Tahun 2020 merupakan salah satu wujud keseriusan pelaksanaan tugas dan fungsi BKKBN untuk mewujudkan keluarga berkualitas dan pertumbuhan penduduk yang seimbang untuk mendukung tercapainya Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berlandaskan gotong royong.
Namun medi mengakui bahwa suksesnya program tersebut tidak akan terlepas dari perhatian dan sinergitas pemerintah daerah dalam memberikan dukungan, serta koordinasi yang harus pula terjalin secara berkelanjutan.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa pimpinan dan Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemkab Natuna.(pro_kopim/rp)
Komentar