www.ranaipos.com – Anambas : Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Kepulauan Anambas kini resmi ditempati dan mulai beroperasi. Peresmian gedung tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Kepulauan Anambas, Aneng, didampingi Wakil Bupati Raja Bayu Febri Gunadian, dengan prosesi pemotongan tumpeng dan doa bersama, Kamis (30/10/2025) pagi.
Acara peresmian berlangsung di halaman Kantor Mako Damkar yang beralamat di Desa Tarempa Selatan, Kecamatan Siantan. Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Imigrasi Tarempa, Kepala BPS, Camat Siantan, Kepala Desa Tarempa Selatan, Ketua BPD, personel Damkar, serta tokoh masyarakat setempat.
Diketahui, bangunan yang kini menjadi kantor operasional Damkar tersebut merupakan aset milik Disperindagkop yang sebelumnya sudah lama tidak difungsikan. Melalui mekanisme pinjam pakai, bangunan itu kemudian dimanfaatkan oleh Dinas Damkar untuk kegiatan operasional. Sebelumnya, Mako Damkar berlokasi di Jalan Sulaiman, Kelurahan Tarempa, yang kini dialihfungsikan menjadi Pos Damkar.

“Kita sangat mendukung langkah Damkar untuk mengoperasikan kantor ini. Bangunannya masih bagus dan bisa dimanfaatkan, karena itu kita semua harus menjaga serta melakukan perawatan dengan baik,” ujar Bupati Aneng usai kegiatan.
Bupati Aneng juga menekankan pentingnya kebersamaan dan kekompakan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ia mengajak seluruh elemen pemerintah dan masyarakat untuk bersinergi membangun daerah dengan tulus dan tanpa mementingkan kepentingan pribadi.
“Dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, kita akan memberikan dampak besar bagi kemajuan Kabupaten Kepulauan Anambas ke depan,” ungkapnya.
Selain itu, Bupati Aneng turut berpesan kepada ASN dan PPPK yang ditempatkan di lingkungan Damkar Anambas agar bekerja sungguh-sungguh dan profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Ia juga menegaskan bahwa Pemerintah Daerah terus memperjuangkan hak-hak ASN, termasuk pembayaran gaji dan tunjangan yang menjadi prioritas utama.
“Untuk PPPK yang baru, saya ingatkan agar bekerja dengan sungguh-sungguh. Saya bersama Pak Raja Bayu juga berjuang agar hak ASN, seperti gaji dan tunjangan, tetap menjadi prioritas,” tegas Bupati Aneng.
Menutup sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa untuk sarana dan prasarana operasional Damkar, Pemda akan berupaya memberikan dukungan sesuai kemampuan anggaran.
“Untuk operasional dan perlengkapan pendukung unit pemadam, Pemda pasti akan bantu. Namun karena keterbatasan anggaran saat ini, pelaksanaannya akan kita lakukan secara bertahap,” pungkasnya.*(Heri).





Komentar