www.ranaipos.com _ Natuna : Dinas Pariwisata Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau menggandeng komunitas di wilayah setempat untuk mempromosikan objek wisata.
Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda dalam sambutan, Selasa (24/9) siang di RM Sisi Basisir Ranai mengatakan pihaknya menjalin kerjasama dengan lima komunitas di wilayah setempat.
Dalam kerjasama itu, komunitas bertugas mempromosikan objek wisata melalui sosial media yang dimiliki.
Tujuan kerjasama adalah mempromosikan objek wisata agar dikenal oleh orang banyak dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Natuna.
“Ketika Dinas Pariwisata melakukan penandatanganan kerjasama dengan komunitas media sosial ini harus ada manfaat yang kita bisa ambil baik dari sisi pemerintah maupun dari sisi komunitas itu sendiri,” ucap Wabup Rodhial Huda.
Pada kerjasama itu, komunitas wajib menyertakan hastag SongGiNatuna di setiap postingan konten di sosial media masing-masing.
“Mari kita optimalkan peran komunitas media sosial dalam rangka menunjang perkembangan Pariwisata Natuna. Kemana kita? #SongGiNatuna!,” pungkas Wabup Rodhial Huda.
Selain itu dirinya juga mengingat kepada para pemuda-pemudi konten kreator untuk terus semangat meraih mimpi dengan selalu meningkatkan kualitas keahlian dirinya melalui peningkatan skill individu.
Kemudian, Kepala Dinas Pariwisata, Hardinansyah dalam sambutannya menjelaskan dengan potensi pariwisata Kabupaten Natuna yang sangat luar biasa, dari mulai keindahan alam, keunikan budaya, hingga kekayaan bahari tentunya perlu dimaksimalkan untuk dipromosikan terutama pada era digital ini.
“Media sosial saat ini memiliki peran yang sangat signifikan dalam mempromosikan destinasi wisata, oleh karena itu perlu adanya strategi struktur untuk memaksimalkan peran komunitas media sosial dalam mempromosikan Natuna sebagai destinasi wisata,” ucap dia.
Dirinya juga mengungkapkan Dinas Pariwisata telah merancang dan menyusun hastag SongGiNatuna yang diambil dari bahasa lokal yang berarti ‘Ayo ke Natuna’ atau ‘Mari datang ke Natuna’.
“Hastag ini bukan hanya sekedar tagar atau simbol semata tetapi merupakan representasi dari semangat dan identitas pariwisata Natuna,” kata dia.*(riduan)
Komentar