Natuna (RP) _ www.ranaipos.com : Kesempatan besar bagi kami dapat hadir disini berkumpul dengan wirausaha, khususnya wirausaha pemula dan yang lama telah mengecap keberhasilan banyak selama ini. Kita selalu dipisahkan ruang dan waktu karena kesibukan dan tugas yang harus kita jalankan masing-masing. Harapan kita generasi berikutnya seorang wirausaha menjadi bagian unsur pembangunan perekonomian di Kabupaten Natuna.
Hal tersebut disampaikan Bupati Natuna melalui Asisten II Setda Natuna Tasrif, S.Sos pada pembukaan acara Penyelenggaraan Pelatihan Kewirausahaan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna di Tren Central Hotel, Jln. Pramuka Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, Senin, (09/03) siang.
Lanjut Tasrif, kewirausahaan tentunya akan sulit tanpa keterlibatan masyarakat, dimana masyarakat selaku pelaku kewirausahaan sangat penting untuk mengembangkan serta meningkatkan ketergantungan perekonomian bangsa sebagaimana diamanatkan oleh undang-undang usaha mikro kecil dan menengah nomor 20 tahun 2008.
Oleh karena itu, dengan adanya kegiatan seperti pelatihan tersebut diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi lewat kewirausahaan dan menciptakan lapangan pekerjaan, mengentaskan kemiskinan, kesenjangan pendapatan dan peningkatan penghidupan berkelanjutan.
Tambahnya, program pelatihan ini merupakan wujud wirausahawan dan mendukung program Pemerintah Daerah disektor ekonomi khususnya dibidang usaha mikro kecil dan menengah. Kegiatan ini juga sejalan dengan salah satu misi suatu daerah melalui sumber daya alam dan strategi pembangunan dengan melakukan penguatan kelembagaan usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM dengan tujuan manusia cerdas, mandiri dan berguna untuk kehidupan bangsa.
“pesan saya kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti pelatihan ini secara serius dan sungguh-sungguh. Dengan mengikuti seluruh tahapan dan proses pelatihan ini, tentu lebih menekankan pada keterampilan praktek yang kelak akan menjadi dasar keterampilan dalam berwirausaha dan menjadi wirausaha sukses kelak”, tutupnya.
Sementara dalam sambutan sebelumnya Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Natuna, Agus Supardi mengatakan bahwa dalam undang-undang Nomor 61 tahun 1965 telah menegaskan bahwa kewirausahaan adalah semangat sikap perilaku dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah kepada menciptakan serta menerapkan cara kerja teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih, ataupun memperoleh keuntungan yang lebih besar secara umum kewirausahaan.
Tambahnya, menciptakan sesuatu hal yang baru dengan cara kreatif dan inovatif dan barang yang diciptakan tersebut haruslah memberi manfaat bagi orang lain dan juga mempunyai nilai tambah menjadi seorang wirausaha tidaklah mudah.
“Banyak tantangan yang harus dihadapi sebelum mencapai kesuksesan. Namum pada dasarnya setiap orang dapat menjadi wirausaha yang handal dan ketika pelaku wirausaha takut mengambil resiko, maka tidak pernah berhasil. Setiap usaha yang tidak pernah digunakan, hal-hal yang harus diperhatikan, prospek dan kesempatan atau peluang yang tidak datang 2 kali, sehingga harus dimanfaatkan sebaik mungkin ketika mendapatkan ide usaha yang menjanjikan”, ungkap Agus.
Tambahnya, seorang wirausaha harus bersedia melakukan evaluasi terhadap peluang secara terus-menerus agar gagasan-gagasan yang masih potensial dapat menjadi peluang bisnis yang nyata, serta proses seleksi terhadap gagasan merupakan cara terbaik untuk menuangkan pemikiran yang menjadi produk ataupun jasa yang diberikan.
“Banyak upaya dilakukan oleh Pemerintah, salah satunya adalah dengan memberikan pelatihan keterampilan dan Pemerintah Daerah tentunya berupaya agar dapat lebih banyak lagi menganggarkan dana APBD untuk meningkatkan kewirausahaan masyarakat di Kabupaten Natuna,” ucapnya.
Lanjutnya, daerah dapat terus berkembang dengan semangat kebersamaan dalam kehidupan masyarakat, maka tingkat pengangguran dan kemiskinan akan terus makin berkurang.
Di akhir acara dilanjutkan dengan penyematan tanda peserta secara simbolis kepada seluruh peserta UMKM, oleh Asisten II Pemkab Natuna, Tasrif, S.Sos disaksikan para OPD dan undangan lainnya.
Peserta kegiatan di ikuti oleh 32 orang peserta UKM dari 13 Kecamatan se-kabupaten Natuna. (red)
Komentar