Natuna (RP) _ www.ranaipos.com : Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Natuna laksanakan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Basarnas Ke-48 di halaman Kantor KPP Jalan Adam Malik, Bandarsyah, Ranai, Natuna, Provinsi Kepri, Jumat (28/02) pagi.
Dalam sambutan amanat upacaranya Kepala Badan SAR Nasional yang di sampaikan oleh Kepala KPP Natuna Mexianus Bekabel, S.Sos mengatakan bahwa hari ini merupakan hari istimewa dengan lahirnya Basarnas tepatnya 28 Februari 1972 lalu yang mana usianya genap 48 tahun.
Melalui usianya yang sudah matang dengan berbagai dinamika dalam perkembangnya, eksitensi SAR saat ini masih menjadi tumpuan bagi masyarakat dalam operasi SAR dilapangan sesuai aturan dan amanah UU Nomor 29 Tahun 2014 Tentang Pencarian dan Pertolongan.
Sebagai tugas utama menyelenggarakan operasi pencarian, penyelamatan dan evakuasi pada kecelakaan penerbangan, pelayaran, bencana pada situasi emergency serta kondisi membahayakan jiwa manusia dikesatuan NKRI memiliki tantangan besar bagi Basarnas.
”Yang pasti kita tidak bekerja sendiri, kita didukung penuh oleh potensi-potensi SAR yang ada maupun tingkat pusat dan daerah. Sinergi itu mutlak diperlukan mengingat kompleksitas dalam penyelengaraan operasi SAR,” sampainya.
Lebih lanjut dalam amanatnya itu, Mexi mengaku selama ini memiliki reputasi yang baik dimata publik diperoleh dengan kerja keras, yang mana dedikasi dan motivasi yang tinggi dalam melaksanakan tugas.
Tidak hanya professional, sinergi dan militan, tetapi juga melakukan pendekatan-pendekatan yang humanis yang mengutamakan kearipan lokal saat menyelenggarakan operasi SAR.
Dia juga menjelaskan selama kurun waktu tahun 2019 Basarnas juga telah berhasil meraih berbagai prestasi ditingkat kelembagaan antara lain penerimaan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 5 kali berturut-turut. Penghargaan dari badan Kepegawaian Nasional sebagai salah satu lembaga terbaik dalam pengolahan, perencanaan pegawai dan pengurusan kenaikan pangkat.
Selain itu juga mendapatkan predikat medium classification setelah dinyatakan lulus dalam asesment yang dilaksanakan oleh International Search And Rescue Advesory Group (INSARAG) excercis classification.
INSARAG merupakan lembaga International di bawah United Nasional Office For The Coordination Of Humanitarian Affair (UN OCHA) atau kantor koordinasi urusan kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Lebih lanjut ia juga berharap semoga prestasi-prestasi tersebut dapat menjadi acuan untuk semangat bersama, sehingga SAR semua lebih termotivasi dalam bekerja guna memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dalam melaksanakan tugas yang mulia tersebut.
Selain itu Mexi juga mengatakan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Basarnas ke-48 ini telah memiliki dua armada Kapal Negara (KN) baru, KN SAR 103 Wisnu dan KN- SL SAR 104 Kaman Jaya yang siap dioperasionalkan.
Masing-masing berukuran panjang 66 meter sebagai kapal pendukung penyelenggaran operasi SAR sekaligus suplay logistik yang dilengkapi dengan berbagai peralatan SAR modern, Remotely Operated Vehicile (ROV), side scan sonar, Multi Beem Echosounder (MBES) serta peralatan lainya.
Keberadaan kedua kapal ini akan meningkatkan kapabilitas operasional SAR sehingga penyelengaraan operasi dilapangan khususnya di perairan dapat terlaksana lebih efektif dan efesien, ucapnya.
Menurut Mexi, sebagai lembaga pemerintah dan non Kementerian, KPP harus bersinergi untuk menyukseskan progam-progam pembangunan yang telah dicanangkan pemerintah khususnya sektor pariwisata.
Saat ini pemerintah tengah fokus pengembangan lima destinasi wisata super prioritas yaitu, Danau Toba di Sumatra Utara, Borobudur di Magelang Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat, Labuhan Bajo di Nusa Tenggara Timur, dan Likupang di Sulawesi Utara.
Aspek penyelamatan SAR harus dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan baik domestik maupun mancanegara.
Lebih lanjut ia berpesan kepada personil SAR senantiasa menjadi pribadi-pribadi yang selalu meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa, kedua Profesionalme dan solidaritas dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Basarnas.
Menjaga sinergitas dan membina potensi SAR melalui forum koordinasi potensi Pencarian dan Pertolongan. Selalu menjaga kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap situasi dan kondisi di wilayah kerja masing-masing dengan cepat memberi respon saat situasi gawat darurat berpotensi membahayakan jiwa manusia serta senantiasa menjaga budaya disiplin menjadi contoh performance di lingkungan kerja, tutupnya.
Upacara peringatan HUT Basarnas Ke-48 itu dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna, Mexianus Bekabel, S.Sos dan di hadiri oleh seluruh anggota KPP Natuna, potensi SAR Natuna, Pramuka, Organisasi Motor Cross NTAC Natuna, organisasi Profesi Wartawan diantara PWI dan Ajoi Natuna.
Setelah usai pelaksanaan upacara, KKP Natuna langsung melakukan kegiatan pemotongan tumpeng HUT Basarnas ke-48 serta penyerahan cendramata berupa pelakat secara simbolis kepada PWI dan Ajoi Natuna sebagai bentuk apresiasi sinergitas antara insan pers kepada Basarnas Natuna dalam setiap penanganan kegiatan kegiatan kemanusiaan di Natuna.(Rp)
Komentar